Cara Pesan Tiket Kereta Panoramic Online dengan Mudah

OTOMAGZ-Kereta
Panoramic telah menjadi primadona baru yang laris-manis berkat sensasi jendela
raksasa dan sky roof-nya. Namun, banyak calon penumpang bingung saat memesan
karena tidak menemukan pilihan "Kereta Panoramic" di aplikasi.
Kebingungan
ini wajar, sebab kuncinya adalah Panoramic bukanlah nama kereta api, melainkan
nama sebuah kelas layanan atau gerbong khusus yang dirangkaikan (digabungkan)
ke kereta api reguler tertentu. Ini panduan lengkap dan mudah,
langkah demi langkah, tentang cara memesan tiket Kereta Panoramic secara
online.

Aplikasi Terbaik untuk Memesan
Tiket Panoramic
Untuk mendapatkan tiket Kereta Panoramic, kamu bisa menggunakan
beberapa platform pemesanan online. Namun, untuk jaminan ketersediaan,
pembaruan jadwal real-time, dan kemudahan pemilihan kelas, saya sangat
merekomendasikan satu aplikasi:
- Access
by KAI: Ini adalah aplikasi resmi dari PT Kereta Api
Indonesia. Semua kursi, promo, dan jadwal terbaru akan muncul pertama kali
di sini. Ini adalah alat tempur utamamu.
Kamu juga bisa menemukannya di Online Travel Agent
(OTA) seperti Traveloka atau Tiket.com, namun fokus panduan ini adalah
menggunakan aplikasi resmi KAI karena fiturnya paling lengkap.
Panduan Langkah Demi Langkah Pesan
Tiket Panoramic
Mari kita mulai proses perburuannya. Ikuti langkah-langkah ini dengan teliti.
Langkah 1: Masukkan Rute dan
Tanggal Perjalanan
Buka aplikasi Access by KAI. Seperti biasa, masukkan
Stasiun Asal (Origin) dan Stasiun Tujuan (Destination). Misalnya, kamu ingin
rute paling populer:
- Asal:
Bandung (BD)
- Tujuan:
Surabaya Gubeng (SGU)
Lalu, pilih tanggal keberangkatanmu.
Langkah 2: Temukan Kereta Api yang
Tepat
Setelah kamu klik "Cari Tiket", aplikasi
akan menampilkan daftar semua kereta yang tersedia di rute tersebut. Nah, di
sinilah kuncinya. Kamu tidak akan menemukan kereta bernama "KA
Panoramic".
Kamu harus mencari nama kereta api reguler yang membawa
gerbong Panoramic. Untuk tahu kereta apa saja yang membawanya, kamu bisa cek di
Daftar Lengkap Jurusan Kereta Panoramic di Indonesia.
Contoh kereta yang membawa gerbong Panoramic adalah:
- KA
Argo Wilis (Rute Bandung – Surabaya Gubeng pp)
- KA
Turangga (Rute Bandung – Surabaya Gubeng pp)
- KA
Pangandaran (Rute Gambir – Banjar pp)
Fokuskan pencarianmu pada nama-nama kereta tersebut di
hasil pencarian.

Langkah 3: (Langkah Krusial)
Temukan Sub-Kelas "Panoramic"
Ini adalah langkah paling penting di mana banyak orang
salah.
Setelah kamu menemukan, misalnya, "KA Argo
Wilis", jangan langsung klik pesan. Kamu akan melihat daftar kelas seperti
"Eksekutif (J)", "Eksekutif (I)", "Eksekutif
(A)", dan seterusnya.
Lihat dengan teliti. Geser ke bawah atau
perhatikan semua pilihan kelas yang tersedia untuk kereta tersebut. Jika pada
tanggal itu gerbong Panoramic beroperasi dan masih tersedia, kamu akan
menemukan satu pilihan kelas khusus yang bertuliskan:
"Panoramic" atau "Eksekutif
(Panoramic)"
Biasanya, harga tiketnya akan berbeda (lebih tinggi)
dari kelas Eksekutif biasa. Jika kamu tidak menemukan tulisan
"Panoramic" di kereta tersebut, artinya: a. Gerbong Panoramic tidak
beroperasi di tanggal itu, ATAU b. Tiketnya sudah habis terjual.
Langkah 4: Pilih Kursi dengan
Pemandangan Terbaik
Jika kamu berhasil menemukan kelas
"Panoramic" dan memilihnya, kamu akan masuk ke halaman pemilihan
kursi. Di sinilah kamu bisa memaksimalkan pengalamanmu.
- Gerbong
Panoramic biasanya memiliki konfigurasi kursi 2-2.
- Tips:
Pilihlah kursi yang berada tepat di samping jendela raksasa. Hindari kursi
yang posisinya berdekatan dengan area bordes atau toilet jika kamu ingin
ketenangan lebih.
- Karena
kursinya bisa diputar, kamu tidak perlu terlalu khawatir soal menghadap ke
depan atau ke belakang, tapi memilih window seat adalah kewajiban.
Langkah 5: Isi Data Penumpang dan
Lakukan Pembayaran
Setelah yakin dengan kursimu, lanjutkan ke proses
berikutnya. Isi data diri (NIK KTP, nama lengkap, nomor telepon, email) dengan
benar.
Lanjutkan ke halaman pembayaran. Access by KAI
menyediakan banyak metode pembayaran digital yang mudah, seperti:
- Virtual
Account (VA) berbagai bank
- E-Wallet
(OVO, GoPay, ShopeePay, LinkAja)
- Kartu
Kredit
Selesaikan pembayaranmu sebelum batas waktu (timer)
habis. Jika berhasil, e-ticket dengan kode booking unik akan
langsung dikirim ke email dan muncul di menu "Tiket Saya" pada
aplikasi.
Mengapa Perlu Usaha Ekstra Memesan
Tiket Ini?
Prosesnya mungkin terdengar sedikit "tricky"
karena kamu harus mencari kelas khusus, bukan nama keretanya. Namun, semua
usaha itu akan sepadan.
- Rencanakan
Anggaranmu: Karena tiketnya premium, pastikan kamu sudah
memeriksa kisaran Harga Tiket dan Jadwal Terbaru Kereta Panoramic 2025
agar tidak kaget saat melihat harganya.
- Pahami
Apa yang Kamu Dapatkan: Harga tersebut adalah
untuk sebuah pengalaman VVIP. Kamu membayar untuk Fasilitas Mewah di
Dalam Kereta Panoramic yang Wajib Dicoba, mulai dari sky roof
yang canggih, jendela anti-UV raksasa, kursi putar, hingga layanan snack
dan minuman eksklusif.

Tips Tambahan Agar Berhasil
Mendapatkan Tiket
- Pesan
Jauh-Jauh Hari: Gerbong Panoramic hanya memiliki kapasitas
sekitar 38-40 kursi. Ini sangat sedikit. Jika kamu berencana pergi di
akhir pekan atau musim liburan, pesanlah tiket begitu penjualan dibuka
(H-45 atau H-90, tergantung kebijakan KAI).
- Fleksibel
dengan Tanggal: Jika di tanggal incaranmu sudah habis, coba cari
di hari kerja (weekday). Peluangnya biasanya lebih besar dan
harganya mungkin sedikit lebih murah.
- Cek
Jadwal Kereta Siang Hari: Untuk pengalaman
maksimal, pilih jadwal kereta yang berjalan di siang hari (seperti KA Argo
Wilis atau KA Pangandaran) agar kamu bisa menikmati pemandangan dengan
cahaya matahari penuh.
Sekarang kamu sudah tahu rahasianya. Selamat berburu tiket dan nikmati sensasi perjalanan paling indah di atas rel Indonesia!
Sumber gambar: Dreamina
Penulis: Gelar Hanum (hnm)

