Honda Civic 1981 Dijual Rp 170 Juta di Showroom Mobil Klasik, Apa yang Membuatnya Istimewa?
OTOMAGZ -Mobil
lawas sering kali memancing nostalgia sekaligus jadi incaran kolektor. Salah
satu yang kini ramai dibicarakan adalah Honda Civic 1981 yang dipajang di
sebuah showroom mobil klasik dengan banderol mencapai Rp 170 juta. Angka ini
tentu jauh di atas harga pasaran mobil bekas biasa, namun dunia mobil klasik
memang memiliki standar yang berbeda.
Lalu,
apa sebenarnya yang membuat mobil keluaran awal 80-an ini begitu spesial hingga
harganya melambung tinggi? Mari kita bahas lebih dalam dari sisi desain, mesin,
sejarah, hingga faktor lifestyle yang membuatnya tetap relevan di mata pecinta
otomotif.
Sejarah Singkat Honda
Civic Generasi Kedua
Honda
Civic pertama kali hadir pada tahun 1972 sebagai jawaban Honda terhadap
kebutuhan mobil kompak, irit, dan terjangkau. Pada 1980, generasi kedua resmi
diperkenalkan dan masuk ke Indonesia tidak lama setelahnya. Civic generasi ini
dikenal dengan sebutan “Civic Wonder” di pasar lokal.
Beberapa
ciri khas yang membuatnya mudah dikenali antara lain:
- Desain kotak khas era 80-an dengan garis tegas.
- Dimensi yang relatif mungil, cocok untuk jalanan perkotaan.
- Mesin 1.3L hingga 1.5L dengan karburator yang sederhana namun bandel.
- Interior sederhana, tetapi sudah cukup nyaman untuk ukuran mobil kecil kala itu.
Bagi
banyak orang yang tumbuh besar di era 80-an, Civic ini sering disebut sebagai
mobil keluarga impian atau kendaraan mahasiswa yang gaul.
Desain Eksterior:
Kotak, Klasik, dan Penuh Karakter
Kalau
melihat mobil modern sekarang, desainnya rata-rata aerodinamis dengan lekukan
tajam. Berbeda dengan Civic 1981 yang tampil dengan bodi kotak dan sudut tegas.
Justru inilah daya tariknya.
Lampu
depan berbentuk bulat sebelum akhirnya berganti kotak pada versi facelift.
Grille
tipis sederhana dengan emblem “H” khas Honda.
Bumper
logam dengan karet pelindung yang ikonik di masa itu.
Proporsi
mungil, sehingga terlihat ringkas namun elegan.
Bagi
para kolektor, bentuk klasik ini justru jadi daya tarik utama karena
merepresentasikan era 80-an yang penuh gaya retro.
Interior Honda Civic
1981: Simpel Tapi Punya Sentuhan Nostalgia
Masuk
ke kabin Civic 1981, nuansa klasik langsung terasa. Kursi berbahan kain,
dashboard dengan desain sederhana, serta setir tiga palang memberikan
pengalaman otentik mobil lawas.
Beberapa
poin menarik:
- Kabin minimalis, tidak ada layar digital maupun fitur elektronik rumit.
- Instrumen analog, mulai dari speedometer hingga takometer.
- Ruang kabin lega untuk ukuran mobil kecil, membuatnya tetap nyaman untuk perjalanan harian.
Di
mata kolektor, originalitas interior sangat penting. Civic 1981 yang masih
mempertahankan dashboard, setir, dan jok bawaan pabrik jelas punya nilai lebih
tinggi dibanding yang sudah banyak dimodifikasi.
Mesin dan Performa:
Kecil Tapi Bandel
Honda
Civic 1981 dibekali mesin CVCC (Compound Vortex Controlled Combustion) yang
menjadi inovasi Honda dalam menghemat bahan bakar dan menekan emisi.
Kapasitas
mesin sekitar 1.3L–1.5L dengan sistem karburator.
Tenaga
memang kecil untuk ukuran saat ini, sekitar 70-80 hp, tapi cukup responsif di
zamannya.
Konsumsi
BBM irit, cocok untuk pemakaian perkotaan.
Daya
tarik mesin ini bukan sekadar tenaga, melainkan daya tahannya. Banyak pemilik
yang mengaku Civic lawas ini tetap bisa diajak jalan jauh asalkan perawatan
rutin dilakukan.
Faktor Koleksi: Mengapa
Bisa Tembus Rp 170 Juta?
Bagi
orang awam, harga Rp 170 juta mungkin terlihat tidak masuk akal untuk mobil
berusia lebih dari 40 tahun. Namun dalam dunia mobil klasik, ada beberapa
alasan mengapa harganya bisa tinggi:
Kelangkaan Unit
Tidak
banyak Civic 1981 yang masih terawat dalam kondisi original.
Nostalgia
Bagi
generasi 80–90-an, Civic ini adalah mobil yang penuh kenangan.
Nilai Historis
Civic
menjadi simbol kesuksesan Honda sebagai produsen mobil kompak global.
Tren Mobil Retro
Anak
muda sekarang banyak yang menggemari mobil klasik sebagai gaya hidup.
Kondisi Unit
Civic
1981 di showroom ini disebut dalam kondisi sangat baik, dengan interior dan
eksterior yang minim ubahan.
Perbandingan dengan
Mobil Klasik Lain di Segmennya
Di
segmen mobil klasik kompak, Civic 1981 sering dibandingkan dengan:
- Toyota Starlet 80-an yang juga mungil dan irit.
- Datsun 120Y yang punya basis penggemar kuat.
- Mitsubishi Lancer SL dengan desain serupa.
Namun,
Civic lebih unggul dalam hal brand image Honda yang kuat serta daya tahan mesin
yang sudah terbukti.
Kisah Unik dari Pemilik
Civic Lawas
Banyak
pemilik Civic generasi ini punya cerita menarik. Ada yang menjadikannya mobil
pertama saat kuliah, ada pula yang masih menyimpan Civic turun-temurun dari
orang tua.
Beberapa
kisah yang sering muncul antara lain:
- Mobil nostalgia keluarga yang tetap disimpan meski sudah ada mobil baru.
- Civic yang dipakai sebagai mobil nikahan orang tua dan masih ada hingga sekarang.
- Komunitas pecinta Honda lawas yang rutin mengadakan kopdar dengan tema retro.
Cerita-cerita
inilah yang membuat nilai emosional Civic 1981 semakin tinggi, melampaui
sekadar spesifikasi teknis.
Komunitas dan Pasar
Mobil Klasik di Indonesia
Pasar
mobil klasik di Indonesia semakin berkembang. Komunitas pecinta mobil retro
sering menggelar acara kontes mobil klasik atau pameran otomotif.
Honda
Civic, terutama model 80-an, menjadi salah satu bintang dalam acara-acara ini.
Bahkan, beberapa komunitas khusus Honda Civic lawas sudah terbentuk dan
tersebar di berbagai kota.
Civic 1981 Bukan
Sekadar Mobil, Tapi Warisan
Harga Honda Civic 1981 yang dijual Rp 170 juta memang bukan mobil biasa. Ia adalah simbol
era keemasan mobil kompak Jepang, kendaraan dengan desain kotak khas 80-an,
mesin yang bandel dan irit, serta nilai historis yang membuatnya jadi incaran
kolektor.
Apakah
harganya wajar? Bagi pecinta mobil klasik dan kolektor, harga tersebut justru
sepadan dengan nilai emosional dan kelangkaan unitnya. Civic 1981 bukan hanya
alat transportasi, melainkan sebuah warisan otomotif yang sarat makna.





